Kamis, 23 Desember 2010

Mengapa Blog Ini Dibangun

Mengapa blog ini dibangun?

Ketika terdapat kekosongan saluran informasi mengenai kepiutangnegaraan, maka diharapkan blog ini dapat mengurangi sedikit kekosongan tersebut. Syukur-syukur bisa menjadi solusi.
Idenya sendiri sudah lama, tetapi baru terwujud sekarang. Mulanya karena kami, para pekerja di bidang piutang negara, menerima pertanyaan dari banyak pihak mengenai hal yang sama. Tidak sedikit juga yang "salah kamar", menanyakan hal yang seharusnya ditanyakan kepada kami, tetapi karena tidak tahu, malah bertanya ke unit organisasi lain.

So, apa yang menjadi faktor pencetus?

Gara-gara Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 201/PMK.06/2010 tentang Kualitas Piutang Kementerian Negara/Lembaga dan Pembentukan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih telah ditetapkan oleh Menteri Keuangan dan diundangkan sejak tanggal 23 Nopember 2010, kami jadi punya job baru yang ngakuntansi bangetJob baru ini berbeda sekali dengan tugas-tugas yang biasa kami kerjakan.

Are we sad?
Of course not. Sambut gembira tugas yang baru karena merupakan kepercayaan tidak hanya dari pimpinan, tetapi juga dari banyak orang.

Sebagai catatan, blog ini bukan blog resmi unit piutang negara sehingga bukan suara unit. Cuma blog yang ditulis oleh para pekerja di bidang kepiutangnegaraan dengan tujuan: yaa itu...mengurangi sedikit kekosongan, syukur-syukur jadi solusi, sambil menunggu "saluran informasi resmi"-nya dibuka. Isi boleh dipercaya, kita coba minta yang ahlinya ikut menulis.

Sampai jumpa di tulisan berikutnya.



Salam,

Tim Klinik

4 komentar:

  1. pertamax.
    Setuju dilakukan penyisihan piutang,Supaya pemimpin kementerian Negara/Lembaga selaku pengelola aset negara (piutang negara)sadar betul akan posisi dan kondisi aset yang dikelolanya. Ideal-nya dalam suatu negara, piutang macet tidak tidak perlu banyak terjadi jika pengelolaannya baik (tapi pasti ada karena risiko business). Nah.. dengan adanya aturan semacam ini para pengelola kekayaan negara tidak bisa main-main dengan kondisi asetnya,..karena ukuran kinerjanya juga bisa dilihat dari seberapa banyak asetnya yang sehat dan tidak sehat (karena penyisihan)so.. moral hazard harus nyingkir jauh-jauh untuk bikin piutang negara jadi macet.. karena kelihatan yaaaa...

    ian.

    BalasHapus
  2. Terima kasih atas dukungannya, Pak Ian.

    BalasHapus
  3. Wah Jawara tertarik dgn kata2 ini "job baru yang ngakuntansi banget. Job baru ini berbeda sekali dengan tugas-tugas yang biasa kami kerjakan".. Keren Boz,.. Smoga Blog ini dapat menyalurkan/memecahkan informasi dan permasalahan - permasalahan yg ada ,..Thanks u,

    BalasHapus
  4. Terima kasih atas pujian dan harapannya, Jawara, Sir. Mudah-mudahan bisa kami penuhi meskipun belum/tidak dapat sepenuhnya. But thanks u2.

    BalasHapus